Selasa, 09 Oktober 2012
Etika Sebagai Tinjauan
Tiara Eka Pramono
23209030
4EB19
Tugas minggu ke-1
Etika sebagai tinjauan
1. Pengertian etika
Etika adalah ilmu yang membahas perbuatan baik dan perbuatan buruk manusia sejauh yang dapat dipahami oleh pikiran manusia.
PENGERTIAN ETIKA MENURUT PARA AHLI
Rosita noer
Etika adalah ajaran (normatif) dan pengetahuan (positif) tentang yang baik dan yang buruk, menjadi tuntutan untuk mewujudkan kehidupan yang lebih baik.
Etika (Yunani Kuno: "ethikos", berarti "timbul dari kebiasaan") adalah cabang utama filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik, buruk, dan tanggung jawab.
Drs. O.P. Simorangkir
Etika atau etik sebagai pandangan manusia dalam berperilaku menurut ukuran dan nilai yang baik.
Drs. Sidi Gajalba dalam sistematika filsafat
Etika adalah teori tentang tingkah laku perbuatan manusia dipandang dari segi baik dan buruk, sejauh yang dapat ditentukan oleh akal.
Drs. H. Burhanudin Salam
Etika adalah cabang filsafat yang berbicara mengenai nilai norma dan moral yang menentukan perilaku manusia dalam hidupnya
2. Prinsip – prinsip etika
Etika bisnis memiliki prinsip yang harus ditempuh oleh perusahaan untuk mencapai tujuan dan pedoman agar memiliki standar baku yang mencegah timbulnya ketimpangan dalam memandang etika moral. Muslich (1998:31-33) mengemukakan prinsip-prinsip etika bisnis sebagai berikut :
a) Prinsip otonomi
Prinsip otonomi adalah sikap dan kemampuan manusia untuk mengambil keputusan dan bertindak berdasarkan kesadaran tentang apa yang dianggapnya baik untuk dilakukan.
b) Prinsip kejujuran
Prinsip kejujuran adalah nilai yang paling mendasar dalam mendukung keberhasilan perusahaan.
c) Prinsip keadilan
Perusahaan harus bersikap adilkepada pihak-pihak yang terkait dengan sistem bisnis.
d) Prinsip hormat pada diri sendiri
Menjaga citra baik perusahaan tersebut.
e) Prinsip tidak berniat jahat
Prinsip ini ada hubungan erat deanga prinsip kejujuran.
3. Basis etika
a) Etika teleologi
Mengukur baik buruknya suatu tindakan berdasarkan tujuan yang mau dicapai dengan tindakan itu, atau berdasarkan akibat yang ditimbulkan oleh tindakan itu.
Dua aliran etika teleologi:
Egoisme etis
Utilitarianisme
b) Deontologi
Istilah deontologi berasal dari kata yunani “deopn” yang berarti kewajiban.
Mengapa perbuatan ini baik dan perbuatan itu harus ditolak sebagai buruk’, deontologi menjawab :’karena perbuatan pertama menjadi kewajiban kita dan karena perbuatan kedua dilarang.
c) Teori hak
Pendekatan yang dipakai untuk mengevaluasi baik buruknya suatu perbuatan atau perilaku.
d) Teori keutamaan (virtue)
Memandang sikap atau akhlak seseorang. Tidak ditanyakan apakah suatu perbuatan tertentu adil, atau jujuratau murah hati dan sebagainya.
Contoh keutamaan:
a) Kebijaksanaan
b) Keadilan
c) Suka bekerja keras
d) hidup yang baik.
4. Egoisme
Bahwa tindakan dari setiap orang pada dasarnya bertujuan untuk mengejar pribadi dan memajukan diri sendiri.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar